Chapter Naruto 69i [Versi Teks] Bahasa Indonesia

 

Sebelumnya

Sebelumnya di Naruto Chapter 690:
(Sementara itu Sakura penasaran dan tak kenal dengan Hagoromo yang ada dihadapannya itu)
Sakura: "Naruto.. Siapa dia ?" (menunjuk Rikudou)

Naruto: "Dia kakek Rikudo!! Ya! Betul!"

Hagoromo: "Yosh, mereka kembali, aku menggunakan Kuchiyose dengan 5 Kage sebelumnya. Aku memanggil para kage pendahulu dari alam sana untuk membantuku."

Hagoromo: "Naruto, Sasuke, dan semuanya.. terimakasih sudah menyelamatkan dunia.."

VERSI TEKS NARUTO CHAPTER 691

SFX: Skrit!! Skrit!! Skrit!!
(Tanda segel ditanah yang melingkari mereka sebelumnya mulai menghilang)
(Kakashi, Sakura, Naruto dan Sasuke tengah berbincang dengan Hagoromo yang melayang-layang dihadapan mereka)
Sakura: (bertanya-tanya) "Kakek Rikudou?"

Naruto: (penuh semangat) "Yeah!"

Sekarang setelah sukses dikembalikan ke dunianya, apa yang akan terjadi dengan Naruto dkk. selanjutnya?

Kakashi: "Mungkinkah dia... Apa kau sang Legenda--"

(Belum selesai bertanya, Hagoromo langsung menjawab Kakashi)
Hagoromo: "Aku Hagoromo Ootsutsuki, juga dikenal dengan Rikudou Sennin oleh banyak orang..."

Sakura: "Kurasa memang benar... Kau melayang-layang diudara. Setelah melalui banyak kejadian, aku sudah tidak terkejut lagi. Dan jujur saja, aku sudah sangat kelelahan."

Kazekage 1: (bentuk roh) "Oh.. Lihatlah... Nampaknya semua berjalan dengan baik ya..."

Tsuchikage 1: (bentuk roh) "Dunia Ninja telah banyak berubah sepeninggal kita..."

Mizukage 1: (bentuk roh juga) "Ini pertama kalinya aku melihat semua Bijuu berkumpul bersama!"

Kazekage 1: (semua Kage memang dalam bentuk roh) "Rikudou Sennin, huh... Kedengarannya seperti dalam dongeng saja."

(Couple Page. Nampak Juubi Naruto dkk. tengah dikelilingi para Kage sebelumnya dan ke-9 Bijuu)
Para Bijuu: "Jadi, akhirnya akan jadi seperti ini ya... Memanggil Kage-kage sebelumnya... Dan memanggil kami dalam bentuk Bijuu dari dimensi lain.."

Kakashi: "Jadi, memang hanya kaulah yang bisa melakukan hal seperti ini layaknya dewa."

Hagoromo: "Jadi kau Hatake Kakashi."

Kakashi: (gugup) "...? Uh.. Ya."

Hagoromo: "Kerja bagus, sudah mampu memimpin mereka dan menyegel ibu. Sehingga keajaiban dewa seperti ini bisa kita lihat."

Kakashi: "Tidak, sebenarnya aku tak berbuat banyak. Semuanya berkat anak-anak ini, dan juga berkat teman-temanku yang lain."

Kakashi: (murung dengan 2 Sharingan Obito yang masih nampak dimatanya) "Selain itu... Juga berkat teman lamaku yang telah memberiku kekuatan-kekuatannya sekali lagi."

(Hagoromo masih melayang dihadapan mereka, seperti biasa, dengan tongkat yang juga melayang Horizontal di belakang punggunnya)
Hagoromo: "Meski begitu, kau punya jiwa kepemimpinan yang hebat. Kau sangat berperan sebagai guru Naruto dan juga teman Obito."

Naruto: "!?"

Hagoromo: "Meskipun kehilangan dirimu sendiri. Dan andai tidak karenanya, kalian takkan pernah bisa mengalahkan Ibu."

(Naruto mendadak bersemangat lagi)
Naruto: (mengangkat tangan kirinya) "Oooooiiii!! Kurama!! Aku kangen banget sama kamu kawan!! Kau kangen juga tidak!!?"

Kurama: (teriak, sambil mengacungkan tangan dapuq) "Diam kau! Aku tidak merindukanmu sama sekali! Lagian, kau bersama dengan setengah diriku 'kan, bandel!??"

Son: (disamping Kurama) "Huahahahahah!"

Hagoromo: (menoleh ke kiri) "Heh.. Lihat Kurama itu, merasa dipermalukan dan kebingungan. Tapi inilah yang kutunggu selama ini. Untuk kelahiran kembali Ninja. Dimana semua Bijuu bersedia membantu untuk mereka."

Sakura: (diam) "..."

Sasuke: (sok cool/emang cool) "..."

Kakashi: "Tapi... Obito juga... Itu karena Naruto. Narutolah yang telah membawanya kembali ke jalan yang benar."

Hagoromo: "Aku tahu. Kalau begitu aku akan tanya pada Obito tentang itu saat aku kembali nanti. (diam sejenak) Apa dia masih disini...?"

Kakashi: (merenung lagi) "..."

(Sementara dalam pikirannya, ia masih bersama Obito yang kali ini diperlihatkan dalam tubuh dewasa)
Obito: (dalam ruang hampa) "Oke, aku mau pergi sekarang."

Kakashi: "Oh, Oke."

(Nampaknya perpisahan mereka agak canggung. Wajah Obito nampak sedih, ia menutup matanya dan menundukan kepalanya)

Obito: "Aku sudah mengacaukan dunia Ninja. Jadi, aku bingung mau berkata apa padamu sekarang."

Kakashi: (diam sejenak) ".... Baiklah, pada akhirnya, kita bisa ngucapkan selamat tinggal sebagai teman, bukan sebagai musuh. Cuma itu yang kubutuhkan. Kepada seorang teman yang selalu terlambat akibat terlalu sibuk menyelamatkan kehidupan." (senyum)

Obito: (kembali ke tubuh anak-anak) "Terimakasih, Kakashi.."

Obito: (tubuh anak-anak) "Aku harus pergi, sampai jumpa, Rin sedang menungguku."

Kakashi: "Apa kau sudah bilang-bilang kalau akan telat?"

Obito: "Aku sudah bilang padanya akan menyelamatkan bokongmu, jadi tenang saja."

Kakashi: (dalam bentuk anak-anak juga) "Begitu ya." (menunduk)

SFX: Slapp!
(Dalam ruangan putih hampa itu, Obito lenyap dari hadapan Kakashi kecil)
Kakashi: "Aku juga, Terimakasih.. Obito."

(Dan bersamaan dengan itu, Sharingan Kakashi ikut hilang)

(Sementara itu, Kakashi di dunianyata merasa pusing, lalu roboh pingsan)
SFX: Grabb!
(Sakura dengan sigap menjaga Kakashi tidak jatuh)
Sakura: "Kakashi-Sensei!!"

Kakashi: "Maaf, Sakura..."

Sakura: "! Kakashi-sensei, matamu!"

Kakashi: "Yeah... Sepertinya Kakashi si Sharingan berakhir sampai hari ini."

Sasuke: "!!" (kaget melaihat tubuh Madara yang sudah tidak berdaya)

(Ia langsung melesat menuju ke arahnya)

SFX: Slash!
(Tangan Hagoromo menghalangi niat Sasuke)
(Di tempat Madara, nampak Hashirama sudah berada disana)

Hagoromo: "Madara dulunya seorang Jinchuuriki, jadi karena dia tak punya Bijuu lagi dalam dirinya, tak mungkin dia selamat."

Sasuke: "Dia sudah tahu resikonya."

Hagoromo: "Sasuke, Naruto, merekalah para pandahulu kalian, jadi lihatlah selagi bisa."

Sasuke: "..."

(Naruto dan Sasuke melihat Hashirama dan Madara)
Madara: (sadar) "Hashirama...?"

Hashirama: "Yeah.."

Madara: "Kita berdua memiliki banyak hal yang ingin kita dapatkan, tapi tak bisa kita dapatkan."

Hashirama: "Tak ada yang bilang itu mudah... Inilah batas yang bisa kita lakukan selagi masih hidup. Karena itulah kita tingalkan ke generasi berikutnya, mereka akan melakukannya untuk kita."

Madara: (senyum) "Hahaha, Kau masih saja naif. Yah, begitulah kau selalu jadi yang optimis. Mungkin sebaiknya aku juga harus mengambil jalan itu."

Sasuke: (tercengang) "..."

Madara: (masih berbaring sekarat) "Impianku telah berakhir.. Tapi kau tidak."

Hashirama: "Kau selalu tergesa-gesa, tak apa jika impian kita tidak tercapai. Yang penting kita yakin bahwa generasi berikutnya bisa mewujudkannya."

Madara: "Kalau begitu mustahil bagiku untuk memulainya. Aku benci jika ada orang yang mengikutiku.. dari belakang."

Hashirama: (tersenyum) "... Masih ingat saat kita masih anak-anak.. Kau bilang Ninja tak pernah tahu kapan kau akan mati. Dan jika ada jalan untuk hidup abadi, yang akan kita lakukan adalah bertukar cangkir dan menjadi saudara. Tapi kita berdua sudah mati.. Jadi yang bisa kita lakukan sekarang adalah... Bertukar cangkir persahabatan."

Madara: (mulai memejamkan matanya) "... Persahabatan ya.. Yah... Kalau begitu... Itu.. Aku tidak akan..."

(Mengenaskan, belum menyelesaikan kata-katanya, Madara sudah tewas)
(Hashirama dan Sasuke nampak sedih)

Hagoromo: "Sudah waktunya, aku akan mengirim mereka kembali!"

Naruto: "!!"

(Mendengar perkataan Hagoromo itu, Naruto langsung melompat menuju ke suatu tempat)

Minato: "!!"

SFX: Tap!
(Naruto mendarat di depan ayahnya itu)
Naruto: (wajah cemas) "Ayah..."

Minato: "Oh iya... Ada sesuatu yang ingin kuberitahukan."

Naruto: (bertanya-tanya) "!?"

(Dari jauh nampak cahaya yang bersinar, entah itu apa)

Minato: "Selamat ulang tahun, kau telah tumbuh dewasa, Naruto."

Naruto: "Yeah, Terimakasih." (senyum keren)

Minato: "Kami tak seharusnya disini, jadi kami tak bisa disini lama-lama. Inilah waktunya."

Naruto: (serius) "..."

Minato: (menundukan kepala) "... Aku akan ceritakan pada Kushina. (menahan tangis)" (rohnya mulai keluar)

Naruto: (semringah) "Ceritakan kalau aku makan banyak dan baik-baik saja. Aku bukan tukang pilih-pilih makanan. Aku tambahkan Miso dan Kecap Asin kedalam Ramenku. Ah! Tapi aku tak hanya makan Ramen!!"

Minato: "..."

Naruto: "Aku mandi tiap hari! Dan kadang aku datang ke kolam hangat Konoha! Sepertinya namanya itu pemandian gagak atau apalah itu..."

Kakashi/Sakura: "..."


Naruto: "Oh.. Dan.. Dan.. Aku punya banyak teman! Mereka semua orang baik!"

Sasuke: "..."

Hashirama: "..."

(Nampaknya semuanya termasuk kage-kage sebelumnya mendengarkan Naruto)
Naruto: "Dan, dalam pelajaran aku buruk, tapi itu tak membuatku jatuh. Itu karena aku selalu parcaya diri!! Aku selalu dengar Nasihat Sandaime dan Kakashi-Sensei!!"

Hiruzen: "..."

Naruto: "Aku menghormati mereka! Dia ada disini, kau bisa tanya langsung! Ah! Tentang ketiga larangan Shinobi! Aku sudah belajar banyak saat bersama Ero-Sennin! Sepertinya ada banyak hal yang tak bisa kita lakukan, tapi dari semua ninja kurasa Ero-Sennin lah yang paling keren! Dia yang terbaik! Aku sekarang berumur 17 tahun, jadi tak banyak yang aku tahu tentang wanita dan alkohol! Tapi ibu bilang cari wanita yang hebat seperti dia.. Itu, uhhuh"

Naruto: "Ya.. Tapi tak semuanya seperti yang ibu katakan padaku! (mulai mengeluarkan air mata) Tapi aku telah berjuang maksimal! Aku punya impian! Aku ingin jadi Hokage sepertimu ayah, mungkin lebih baik lagi! Aku pasti.. Aku pasti bisa!!" (roh Minato mulai terbang)

Naruto: (menangis) "Jadi katakan kepada ibu disana.. Jangan khawatirkan aku! Aku baik baik saja!"

(Besamaan dari itu semua Edo Tensei Kage telah kembali ke alamnya)
Perpisahan ini tak bisa terelakkan, dan dia mengerti.

Minato: "[Baiklah, aku akan ceritakan segalanya..]"

Bersambung ke 692

Read more »

Chapter Naruto 690 [Versi Teks] Bahasa Indonesia

"Milik Ninja"

 

#Akhirnya!!
(Nampak Kaguya memasang wajah amat cemas dan terkejut)
(Dengan serangan kombinasi Tim 7, Naruto dan Sasuke siap untuk menyegel Kaguya.)
(Background dewa yang melambangkan Matahari dan Bulan terlihat)


Naruto/Sasuke: "Chibaku Tensei!!"

(Dalam hati Kaguya begumam, ia merasa dikalahkan lagi.)
Kaguya: "[Lagi.. Aku.. sang leluhur semua chakra dikalahkan oleh ceceran chakra seperti mereka..]"

(Setelah Naruto dan Sasuke berhasil melaukan segel itu, terlihat mata Kaguya seperti tertutup dan memutih seperti 2 tanda putih didahinya)

Kaguya: "Kenapa!?"

(Kaguya seakan heran, kenapa hal ini bisa terulang kembali. Ia teringat detik-detik Hagoromo dan Hamura saat menyegelnya dahulu kala)


(Usai menyegel, tangan Naruto dan Sasuke dilepaskan)

(Scene pindah ke tempat Hagroromo dan 4 Hokage)
Hagoromo: (kaget, melihat 2 telapak tangannya) "[Jadi kalian sudah berhasil!]"

(Nampaknya tanga Matahari dan Bulan sudah kembali ke kedua tagannya)
SFX: Plakkk!
(Hagoromo menyatukan telapak tangannya didepan dada)
Hagoromo: (tsenyum) "Sekarang tinggal membawa kalian semua kemari!!" (menggunakan satu jutsu.)

(Beralih ke Kaguya, setelah menerima segel itu, terjadi sesuatu pada Kaguya)


(Kaguya berubah bentuk manjadi Juubi)
(Namun, bisa dilihat chakra-chakra Bijuu dalam dirinya meronta-ronta mulai keluar)


Sakura: "Uwwaaa!!"

Kakashi: "Tanahnya mulai tertarik!"

(Semua benda disekitar mulai terbang keatas menuju tubuh Juubi/Kaguya)
SFX: Bamm! Bamm! Bamm!
(Terdengar suara hantaman para Bijuu yang kini telah mendarat ke tanah dalam bentuk yang utuh)
Son Goku: (mendarat) "Akhirnya aku keluar! Kurama Jinchuurikimu hebat!"

Kurama: "Hn.."


(Tumpukan tanah terus menutupi tubuh Juubi yang kini tinggal berbentuk cangkangnya, yaitu bentuk patung Gedou Mazou)
(Namun anehnya sebelum tubuh Mazou sepenuhnya tertutupi, keluarlah sosok wajah chakra seperti perubahan bentuk Kaguya yang seperti kelinci di chapter sebelumnya)


(Sosok itu kemudian menghadap ke bawah, dan melesat menghantam tanah)
(Dan dari tempat dimana sosok itu mendarat, nampaklah Madara dengan posisi terlentang tak sadarkan diri)


(Kini tubuh Mazou sudah sepenuhnya terbungkus tanah yang secara terus menerus bertambah sehingga membentuk bola bulat, ya, memang begitulah mekanisme dan fungsi dari Chibaku Tensei, yaitu untuk mengurung sang Juubi)

SFX: Bamm! Tapp!
(Dibawah, sbebarengan dengan para Bijuu, Sasuke juga tampak mendarat.)
Sasuke: "Sebelah sini!!" (berteriak kepada Sakura dan Kakashi.)

Sakura: (melambaikan tangan kanannya) "Sasuke-kun!!"

Kakashi: "Dimana Naruto!?"

Sakura: "??" (bertanya-tanya karena Naruto tidak bersama dengan Sasuke)

Sakura: "Katanya ada sesuatu yang ingin dilakukan, yang penting kita harus menjauh dari sini!!"

(Di sisi Zetsu hitam, ia masih bersembunyi di balik lengan baju Kaguya yang sudah terpisah dari tubuhnya.) Zetsu Hitam: "[Aku tak punya pilihan, aku hanya bisa menunggu sampai ibuku dibangkitkan lagi..]"

SFX: Tap!!
(Memang benar, Naruto datang kesana untuk mengecek Zetsu Hitam)
Naruto: "Ngomong-ngomong, kau tak mau ditinggal ibumu 'kan?"

Zetsu Hitam: (shock) "Kau!!"

Naruto: (senyum) "Selama ini kau hanya bersembunyi dalam bayangan, tapi aku sudah mengetahuinya!!"

SFX: Grabb!
(Naruto mengambil Tangan Kaguya/Zetsu Hitam yang sudah tak berdaya)
Zetsu Hitam: "Kau hanya bagian dari cerita shinobi yang selama ini kubuat!! Kau hanya bocah!! Kau takkan bisa~"

Naruto: "..."

(Ia diam sejenak memikirkan ayah ibunya, Jiraiya, Sandaime, Nagato, Itachi, Obito, Neji, Asuma, Zabuza, Haku, para Ninja hebat yang tewas dengan tekad Ninjanya.)

Naruto: "Cerita shinobi.. dibuat dari hidup dan mati milik banyak Ninja!"

SFX: Srrreettt!
(Usai mengangkat Zetsu Hitam, aruto mengepalkan tangan kanannya)
Zetsu Hitam: "!!?" (atuut)

SFX: Punchh!
(Naruto meninju ZH ke arah atas)
Naruto: (sambil memukul) "Seorang bocah yang bahkan tak bisa pergi dari sisi ibunya, takkan pernah bisa mengerti masalah ini!!"

Zetsu Hitam: "Haaaaaaaaaahh!" (melayang keatas)

(Ya, Naruto memang berniat mengirim Zetsu Hitam bersama ibunya, ia masuk dalam penjara Chibaku Tensei diatas sana)

(Nampak wajah Naruto dengan penuh keyakinan)
(Sementara itu Chibaku Tensei sepertinya sudah lengkap alias sudah sepenuhnya bulat besar seperti bulan)


Kakashi: "Semakin besar!! Seperti bulan!!"

SFX: Tap!
(Naruto bergabung dengan Kakashi cs.)
Sasuke: "Sudah berakhir.."

Naruto: (mengacungkan jempol ke Sakura) "Sudah disegel!! Skarang semua bisa hidup bahagia selamanya!!"

Sakura: (tersenyum) "Kau benar.."

(Namun kemudian Sakura sadar)
Sakura: (muka konyol) "Tunggu dulu!! Lalu kita bagaimana!? Bagaimana cara keluar dari dimensi ini!?"

Naruto: (muka konyol) "Aaahhh!!!" (juga baru ingat)


Son Goku: "Tapi memang dia sedikit bodoh.."

Kurama: "Gh.." (nampak tak heran)


Hagoromo: "Kuchiyose no Jutsu!!"

Naruto dkk: "!?!"

(Nampak di sisi Hagoromo, tak terduga bersama dengan para hokage, merekalah sebenarnya mengeluarkan teknik Kuchiyose tadi)


SFX: Booff!!
Kakashi: "!"

Sakura: "Ehh?"

(Sontak Naruto dkk. kaget karena dalam sekejap saja, mereka sudah berpindah tempat ke dunia semula)
(Rikudo ada di hadapan mereka, bersama dengan para Kage terdahulu yang tampak membentuk lingkaran segel Kuchiyose raksasa)
Minato: "Selamat datang, Naruto.."

Naruto: "Ayah.."


Hashirama: (menoleh) "..."

SFX: Bofff!
(Nampaknya Madara yang masih tak sadarkan diri, juga kembali dari dimensi Kaguya itu)


(Sementara itu Sakura penasaran dan tak kenal dengan Hagoromo yang ada dihadapannya itu)
Sakura: "Naruto.. Siapa dia ?" (menunjuk Rikudou)

Naruto: "Dia kakek Rikudo!! Ya! Betul!"

Hagoromo: "Yosh, mereka kembali, aku menggunakan Kuchiyose dengan 5 Kage sebelumnya. Aku memanggil para kage pendahulu dari alam sana untuk membantuku."


Hagoromo: "Naruto, Sasuke, dan semuanya.. terimakasih sudah menyelamatkan dunia.."
 

By Narutonian

 

Read more »

Chapter Naruto 689 [Versi Teks] Bahasa Indonesia

"Aku Suka Kalian"

#Bergabung untuk mengalahkan Iblis...!!
(Monster Juubi Kaguya sontak menyerang Susanoo Kakashi)


SFX: Dash! Dash!
Naruto: (didepan Susanoo Kakashi) "Dia datang!!"

(Monster itu menjulur-julurkan tangan panjangnya menyerang Kakashi)
Sakura: "Uwaaahhh!"

(Sakura ikut berkerak karena tangan Susanoo hendak melakukan sesuatu)
Kakashi: "[Bagaimana kalau begini? Aku akan menggabungkan kekuatan Kamui...]"


Kakashi: "[...dengan Shuriken-shuriken ini?]"

(Background menjukan Susano'o Kakashi memegang semacam Shuriken berbentuk seperti pola Sharingan matanya)

Kakashi: "Kamui Shuriken!!"

SFX: Swing Swing
(Terlihat bukan hanya 2 Shuriken saja, 4 Shuriken dengan berkecepatan tinggi melesat ke arah monster itu)

SFX: Jlep! Swirl!
(Setelah tertancap ke tangan monster itu, tiba-tiba tangan itu hilang layaknya terkena Kamui)


(4 tangan menjulur itu terpotong oleh Shuriken itu)

Kakashi: "Seperti yang kuduga kekuatan matanya telah meningkat karena kekuatan Rikudou Sennin yang telah ia terima!"

Sakura: (memperhatikan Kakashi) "[Sharingan Obito? Bagaimana Kakashi-sensei mendapatkannya?]"

Naruto: (terkejut) "Woooahh!! Itu lebih keren dari milikmu, Sasuke!!"

Sasuke: "?! Chakra ini...."

SFX: Krak! Krak!
(Tanah di bawah perlahan retak dan mengeluarkan chakra yang nampak amat pekat, lalu chakra tersebut masuk kedalam tubuh monster itu. Nampak Juga bentuk kelinci Kaguya tengah memisahkan diri dari bulatan para Bijuu itu)

Monster: (membuka mulutnya lebar-lebar) "Rooooaaaarrrrr!!!"

SFX: Buka!
(Perlahan-lahan monster itu membuka mulutnya melebar dan melebar)
(Nampak dari dalam mulut itu warna hitam)

(Warna hitam berbentuk bulat dan setelah semua menghitam, keluarlah Kaguya)

Zetzu Hitam: "[Bisa menyerap chakra Shinobi korban Mugen Tsukuyomi secra langsung, inilah dimensi pertama wilayah khusus milik Ibu. Para bijuu sudah bisa distabilkan. Sekarang ibu bisa men-summon Gudoudamanya. Angin, Api, Tanah, Petir, Kayu, Yin dan Yang... Dia mengkombinasikan semua elemen yang ada, Inilah Godoudama yang juga didalamnya mencakup semua Kekkai Genkai. Ini merupakan penciptaan dimensi baru. Kalian semua akan dikorbankan untuk itu.]"

(Bola Godoudama, bukan, Godoudama Raksasa itu sepenuhnya tercipta. Lihat saja perbandingannya dengan Susanoo Kakashi)


Naruto: "Apa-apaan benda itu! Itu seperti bola-bola yang ada dibelakangku."

Sasuke: "Hanya saja ukurannya lebih besar. Dan terus bertambah membesar."

Kakashi: "Kamui takkan bisa memindahkan benda sebesar itu. Bahkan jika kita melarikan diri ke dimensi lain. Jika itu semakin membesar kita tidak akan dapat kembali"

(Posisi saat ini, Susanoo Kakashi berada di belakang Naruto dbb. dan Sasuke. Kakashi dan Sakura juga melayang di dahi Susanoo Sempurna itu)
Sasuke: "Jadi harus menghentikannya..."


Naruto: "Dengan kata lain, tidak ada cara lain selain menyegel tubuh asli Nenek Kelinci itu!"

Sakura: "Sepertinya begitu."

Kakashi: "Kemari. Begini rencananya... Ini akan menjadi misi terakhir kalian sebagai Tim 7."

(Kita akan menyelamatkan dunia"
Sasuke: "Hmph"

Naruto: "Yeah!!"

Sakura: "Roger!"

Kaguya: "Aku abadi. Jika salah satu dari kalian mati, kalian takkan bisa menyegelku. Jadi, siapa yang harus ku bunuh?"

(Entah apa yang mereka rencanakan, bunshin-bunshin Naruto menghalangi Naruto dan Sasuke)


Naruto: (konyol) "Akulah lawanmu, dasar sialan!"

Sasuke: "Tidak, kita hadapi dia bersama. Dia kurang focus karena takut disegel."

Sasuke: "Bawa aku kesana, aku akan teleport!"

SFX: Wushh!
(Dengan kecepatan penuh Kaguya melesat ke arah Naruto. Bukan itu saja, ternyata Susano'o Kakashi juga melesat kesana)

Kakashi: (terkejut) "[Dia cepat~]"

(Mengtetahui Kakashi juga maju, Kaguya menembakan tiga tulangnya)

(Satu tulang tepat mengarah ke perut Kakashi)
Zetsu Hitam: "Ibu, selama ini yang kau lakukan tak lain adalah mengumpulkan energi, kekuatan dan kecepatanmu jauh melampaui mereka."

SFX: Jlebb! Krak! Krak!
(Satu tulang itu menembus Susanoo dan langsung menusuk dada Kakashi)

Zetsu Hitam: "!?" (terkejut)

Kaguya: "!!?"

(Semua bertanya-tanya karena tulang Kayuga hanya menembus badan Kakakshi begitu saja)

SFX: Slamm!
(Kakashi keluar dari Susanoo dan menyiapkan Raikiri berwarna hitam di tangan kanannya)
Kakashi: "[Kemampuan ini luar biasa, Obito. kekuatan menembus benda padat.. Sekarang aku juga bisa menggunakan teknik ini.]"

SFX: Zsttt! Zsttt! Zsttt!
Kakashi: "Kamui Raikiri!"


(Dengan cepat Kakashi mampu melukai Kaguya dengan Raikirinya)
Kaguya: "Ugh!"

Zetzu Hitam: "Ibu!! [Gawat, tangan kananya!]"

SFX: Flap!
(Kaguya jatuh, dan kini Naruto dan Sasuke sudah berada di kedua sisi tubuhnya, namun dengan sigap Kaguya hendak mengeluarkan tulangnya lewat telapak tangan kirinya mengarah ke sisi Naruto)

SFX: Zuzu!
(Detik itu juga, Kaguya membuka portal dimensinya di sebelah kanannya, dimana Sasuke mengacungkan tangan kiri padanya)

Zetzu Hitam: "Tidak akan sempat membuka portal untuk kabur ke dimensi lain, dalam situasi seperti ini."

(Terlihat Kaguya menembakan tulangnya ke arah Naruto)
SFX: Jlebb!!
(Naruto yang sedang menuju Kaguya juga akhirnya terkena tulangnya)


SFX: Kraakk! Kraakk! ~~ Booofff!
(Naruto disebelah kiri Kaguya mulai retak-retak)
(Dan Tiba-tiba, Sosok Sasuke di sebelah kanan Kaguya berubah menjadi Naruto.)

Kaguya: "[Jadi, dari awal dua-duanya adalah si inkarnasi Ashura. Sepertinya ia telah merubah dirinya sejak saat itu]" (membayangkan saat bunshin Naruto berkumpul didepan Naruto dan Sasuke)

(Naruto disebelah kiri Kaguya sepenuhnya retak)
Kaguya: "[Dan sekarang yang disebelah kanan adalah yang asli."

SFX: Wuushh!
(Tanpa di duga, portal juga terbuka di tempat potongan tangan Kaguya yang bersama Zetsu Hitam)
(Kaguya melemparkan tulang masuk ke portal itu)
(Dan apa yang terjadi, tulang itu keluar dari portal yang berada di sebelah Kanan Kaguya dan mengerah ke Naruto yang asli)


(Mengetahui hal itu, Kakashi tidak tinggal diam, sambil jatuh kebawah tana Susanoo ia melakukan seasuatu)
Kakashi: "Kamui!"

(Yosh, dengan cepat Kakashi menyerap portal Kaguya sekaligus dengan tulangnya)
Kaguya: (terkejut) "!!"

(Di saat yang sama, ternyata memang Sasuke masih bersembunyi di belakang bunshin-bunshin Naruto yang tadi)

SFX: Teleport!
(Dan sat itu juga, Sasuke langsung teleport ke tempat Naruto dan Kaguya)


Kaguya: "Ini gawat"

(Naruto dan Sasuke menyodorkan masing-masing tanganyanya mengarah ke Kaguya)
Kaguya: (berpikir) "[Bagaimana jika masuk ke dimensi es.. Tidak bisa, Reinkarnasi Indra punya Amaterasu. Percuma saja]"

SFX: Wush!
(Ternyata Kaguya menghindar terbang ke atas)

SFX: Tap!
(Namun, tiba-tiba Sakura masih berada di atas Kaguya dan bersiap-siap)
Sakura: "Aku juga disini sialan. Aku juga wanita sepertimu~"

Kaguya: "!!"

Sakura: "Jadi jangan remehkan aku!!"

SFX: Jittaakkk!!
(Dengan kekuatan penuh Sakura menghantam/menjitak kepala Kaguya dari atas)
Kaguya: "!!!?"

Zetzu Hitam: "Apa?!"

Kakashi: "[Pemandangan yang sempurna. Saat ini kalian bersama kembali~]" (tersemyum sambil jatuh)

Kakashi: "Aku suka kalian."


(Berkat hantaman Sakura dari atas, Kaguya kembali kebawah, dan akhirnya tangan Naruto dan Sasuke menempel pada tubuh Kaguya )

#Setelah melewati perjalanan keras, kekuatan mereka bersatu!!

Sasuke: "Sekarang!"

Sakura: "Shanarooooo!"

Naruto: "Yosshhaaaaa!"

By NArutonian

Read more »

Chapter Naruto 686 [Versi Teks] Bahasa Indonesia

"Orang-orang yang tinggal dan orang-orang yang meninggalkan"

Scene pada peperangan Kaguya Ōtsutsuki vs Naruto Uzumami. Terlihat Kaguya Ōtsutsuki membasmi satu persatu Klone dari Naruto yang jumlahnya cukup banyak itu.

Target Hagoromo Ōtsutsuki adalah mengincar Naruto dengan Bola dibelakanganya, Kaguya Ōtsutsuki fikir itu adalah Naruto yang asli. Dan dengan menghancurkan yang asli maka klone nya pun akan musnah. Itu adalah harapan Kaguya Ōtsutsuki.

Melihat itu Naruto tak tinggal diam, Naruto dengan Bola Gudoudama dibelakangnya berusaha di lindungi oleh Klone2 yang lainnya.

Sehingga serangan demi serangan yang Kaguya Ōtsutsuki dan Zetsu Hiitam arahkan ke Naruto dengan Bola Gudoudama itu selalu gagal karena selalu mengenai tubuh Naruto yang lainnya.

Kemudian Kaguya Ōtsutsuki segera melakukan sesuatu dari kedua tangannya munculah Pedang Cakra dan dengan pedang itu segera melancarkan serangan membabi buta ke Klone Naruto yang ada.

Dibawah Kakashi melihat tapi tak bisa berbuat banyak, dia merasa menyesal tidak bisa membantu berjuang. Mengingat serangan2 yang Kaguya Ōtsutsuki lancarkan secara sistematis dan terus menerus yang membuatnya hanya bisa memandangi tanpa bisa berbuat.

Dia bahkan teringat Obito dan Sakura yang dengan kekuatan seadanya juga bisa berbuat untuk membantu suksesnya misi itu.

Kemudian dia teringat semasa menjadi Guru Sakura, Sasuke dan Naruto serta saat menjadi Kawan dari Rin dan Obito.. Tiba2 lamunannya hilang ketika Naruto mengatakan

Tidak.. aku tidak akan menyerang.. tidak kali ini!!!

Kemudian Kakashi berkata bahwa bukans saatnya untuk bertindak sentimentil lagi. Sementara Naruto yang masih berbuat. Kakashi mencoba berfikir bahwa pasti ada sesuatu yang bisa dilakukannya… dan tiba2 di kejutkan hadirnya Obito, Sakura dan Sasuke dengan Kamui nya.. Mereka sukses membawa Sasuke kembali.

Kembalinya ketiganya membuat Zetsu Hitam dan Kaguya Ōtsutsuki kaget dan mulai melancarkan rencana lain.

Ketika Naruto dengan Bola Gudoudama sedang melihat kedatangan ketiganya… kewaspadaanya menurun dan tiba2 Kaguya Ōtsutsuki telah menangkap Naruto tersebut dengan rambutnya… dan segera menyerang… menghancurkan Naruto tersebut.

Mereka semua kaget dan apakah berarti itu berarti Naruto asli telah berhasil dikalahkan? Merasa telah berhasil menghancurkan Naruto Asli Kaguya Ōtsutsuki mengatakan kepada Zetsu Hitam

Sekarang tidak ada lagi yang perlu di risaukan.

Tapi mereka kaget karena Naruto yang barusan mereka serang hancur seperti halnya kloning2an yang lain. Hal itu membuat Zetsu Hitam semakin murka dan mengatakan

Kurang ajar, Naruto telah membuat Kloningnya seolah2 yang asli dengan memindahkan Bola Gudoudamanya kepada Kloningannya.

Kemudian Naruto segera mengucapkan terima kasih kepada Sakura dan Obito karena telah berhasil membawa Sasuke kembali. Naruto juga mengatakan kepada Sasuke apakah sudah mengucapkan terima kasih. Kemudian Sasuke menjawab

Lebih baik kamu waspada dengan lawan didepan saat ini

Kakashi juga ikut senang karena rencana cerdas Naruto tersebut. Kemudian Zetsu Hitam berkata

Mama, mereka telah bersama lagi.. tidak ada gunanya menyimpan Cakra.. kita tidak ada pilihan lagi

Kemudian dijawab Kaguya Ōtsutsuki

Aku tahu

Kemudian Kaguya merapal dengan Rinnegan di Jidatnya dan tiba2 mereka semua telah berpindah dimensi, kali ini ke Dimensi Gravatasi. Jadi mereka tiba2 merasa sangat berat dan nggak kuasa.. tubuhnya menempel di tanah dan tak bisa digerakkan.

Hasilnya dari Dimensi itu Naruto2 yang berterbangan juga tak kuasa dan ikutan terjatuh semua.. Ternyata Dimensi Gravitasi ini juga efekya ke Kaguya Ōtsutsuki sendiri. Jadi kaguya tidak terbang juga ikut tersungkur di tanah..

Kaguya Ōtsutsuki segera mengeluarkan Pedang untuk diarahkan ke Naruto dan Sasuke, dengan begitu maka Naruto dan Sasuke tidak bisa menghindar. Pedang Cakra Kaguya Ōtsutsuki segera meluncur ke mereka berdua. Dan Naruto meminta kepada Sasuke untuk menolaknya.. akan tetapi karena Rinnegan Sasuke yang belum kembali penuh dia tidak bisa melakunannya

Serangan pertama ini melenceng. Sepertinya karena Gravitasi yang cukup tinggi sehingga serangan tidak tepat sasaran. Tapi Kaguya Ōtsutsuki telah mempelajarinya dan bersiap dengan serangan kedua.

Melihat rencana Kaguya Ōtsutsuki Kakashi dan Obito mendekat ke Naruto dan Sasuke. Mereka bersiap menjadi Tameng. Tiba2 mereka berdua seperti merasakan kehadiran Rin yang membantunya mendekat ke Naruto dan Sasuke. Serta merta mereka berdua telah berada di Depan Naruto dan Sasuke untuk menangkal serangan Kaguya.

Kakashi mengucapkan terima aksih ke Rin dan senang akhirnya bisa bersama Obito lagi.. dia sudah tak sabar bertemu Rin di alam lain.

Sementara itu Obito melihat ke Kakashi dan berkata dalam Hati.

Rin… ada kalanya waktu dimana aku ingin menghabiskan waktu bersama mu sendiri…

Kemudian segera menggunakan Kamuinya ke Pedang yang mengarah ke Kakashi. Pedang Kaguya Ōtsutsuki yang mengarah ke Kakashi musnah berpindah dimensi sementara yang ada didepannya tetap mengenai tubuhnya..

Melihat rencana itu Sakura, Sasuke, Naruto dan Kakashi kaget serta Kaguya Ōtsutsuki bingung. Kakashi teringat dulu ketika Obito terlindas batu di jembatan.. untuk kali kedua Obito melakukannya lagi. Kemudian Obito mengucapkan kata perpisahan sambil tersenyum

Kakashi.. kau tetap disini.. seperti waktu dulu…

By Narutopedia

Read more »

Chapter Naruto 685 [Versi Teks] Bahasa Indonesia

"Semua Yang Aku Punya"

(Scene tempat Kakashi dalam dimensi Es, melihat Kaguya telah kembali)

Kakashi: "[Dia sudah kalah..!? Padahal baru sebentar dia masuk dimensinya." (melihat Kaguya diatas) Keterlaluan!"]

(Sementara itu scene pindah ke Dimensi Pertama, dimensi dimana Obito dan Sakura berada)

(Didepan Sakura, ada Naruto yang telah melebur akibat serangan Kaguya sebelumnya)

Sakura: "Mulai dari sini, aku akan maju dan mengambil alih...!"

#Obito dan Sakura telah menyusup dalam dimensi Kaguya

Sakura: "Jika aku berhasil... Setidaknya aku akan melakukan seperti halnya Naruto!"

Obito: (menoleh ke Sakura) "..."

(Naruto yang melebur, tinggal tersisa punggung)

SFX: Bofff!

(Tiba-tiba dari situ muncul ledakan asap seperti menghilangnya/kemunculan Klon)

(Flashback pada chapter chapter sebelumnya)

Obito: (saat di dimensi es, kepada Naruto) "t"

(Masih flashback chapter sebelumnya)

Obito: "Naruto dan Sakura, dengarkan aku.. Sentuh tubuhku agar kalian bisa ikut pindah dimensi kapan saja"

SFX: Tap Cluk!

(Terlihat Naruto dan Sakura menuju dan memegang tubuh Obito)

Naruto: "U-Zu-Ma-Ki.. Naruto Ittai Rendan!!"

(Masih flasback saat detik-detik Obito mensingkronkan Kamui dengan portal Kaguya)

(Masih flashback chapter sebelumnya. Saat itu Obito, Sakura dan Klon Naruto berhasil masuk ke dimensi Kaguya. Sementara kita tahu Naruto yang asli juga berniat kesana)

(Tapi apa yang sebenarnya terjadi? Ternyata Naruto yang asli tidak sempat memasuki portal Kaguya yang terbuka itu. Kaki Naruto yang asli seperti tersangkut atau diraih oleh sesuatu dari bawah)

(Masih flashback waktu itu, Obito berhasil masuk ke dimensi Kamui bersama dengan Sakura dan Klon Naruto saja)

Obito: "Sepertinya Kamui berhasil..."

(Masih flashback chapter sebelumnya. Dan inilah sebenarnya yang terjadi saat di dimensi Pertama/Penghubung)

Zetsu Hitam: (terkejut) "!"

(Saat itu Obito, Sakura dan Klon Naruto bersembunyi dibalik bukit kecil batu itu)

Klon Naruto: "Keberadaan kita sudah mereka sadari! (berdiri mengintip) Aku akan mengalihkan perhatiannya. Sementara itu, kalian bersembunyilah."

Obito: (duduk dekat Sakura) "Aku sudah menandai tempat ini, jadi sekarang aku bisa bersembunyi dalam dimensiku sendiri! Sakura kau ikut denganku."

SFX: Swirrll!

(Obito dan Sakura masuk ke dimensi Kamui, sementara Klon Naruto ditinggal untuk menghadapi Kaguya)

(Masih flasback chapter sebelumnya.)

Zetsu Hitam: (saat di dimensi batu/pertama) "Sepertinya klonmu kehabisan chakra, jadi kau pasti yang asli."

(Dan yang sebenarnya terjadi adalah, bahwa yang berhadapan dengan Kaguya/Zetsu Hitam waktu itu adalah Klon Naruto yang bersama Obito, bukan Naruto yang asli)

(Kembali ke waktu sekarang dalam dimensi Es. Terlihat Kaguya terbang melihat ribuan Klon Naruto)

Zetsu Hitam: (dalam pakaian Kaguya) "Mereka yang ada di dimensi lain hanyalah Klon. Kita tertipu."

(Dan benar, diatas ribuan klonnya, Naruto yang asli tersenyum mengejek)

Naruto Asli: "Heheh.. Jadi aku sudah ketahuan. Akulah yang asli."

(Sementara itu, entah bunshin atau yang asli, dalam dimensi Es, Naruto melaju)

Naruto: (melaju) "[Aku harus tetap menarik perhatiannya agar dia tidak kembali ke dimensi yang lain.]"

(Pindah scene ke dimensi batu/pertama. Sakura terlihat sedang melakukan sesuatu pada Obito)

Sakura: "[Aku akan meberikan semua chakraku padamu... Semua yang aku punya..!!]"

(Chakra Byakugou sedang di berikan kepada Obito)

Sakura: (berusaha sekuat tenaga) "Haaaaaaaaaaahhhh!"

Obito: (fokus pada mata kirinya) "...." (tercipta portal Kamui di depannya)

SFX: Tes!

(Dari mata kiri Obito meneteslah air mata darah)

Obito: "Dimensinya... Luar biasa jauhnya... [Tapi, Kaguya bisa keluar masuk dimensi ini, wanita macam apa dia sebenarnya..!?]"

(Denga bantuan chakra Sakura, akhirnya Obito mampu membuka portal ke dimensi yang lainnya menggunakan portal Kamui. Dan terlihatlah didalam sana ada dimensi Lava)

Sakura: (ngos-ngosan) "Itu kan tempat kita sebelumnya berada?"

Obito: (ngos-ngosan) "Aku tidak bisa merasakan Sasuke disana."

Obito: "!!!" (menunduk kesakitan)

Sakura: "Kau tak apa?"

Obito: (memegang mata kirinya yang berdarah) "...tetap lanjut!"

Sakura: "Baik!"

(Pindah ke dimensi Es)

Klon-klon Naruto: (terpental) "Uwaahhhh!!

SFX: Boff! Boff! Boff!

(Satu-persatu klon Naruto menghilang)

(Itu adalah Kaguya yang menyerang)

SFX: Ripp! Buka!

(Terbukalah portal di samping Kaguya)

Zetsu Hitam: "[Lebih baik tidak usah membuka portalnya dulu, Ibu. Supaya Naruto tidak lebih dekat dengan Sasuke..."

Kaguya: "..."

Zetsu Hitam: (Kaguya menunjuk Naruto) "[Aku sudah tahu mana Naruto yang asli. Dia yang memiliki Godoudama!]"

(Kaguya melesat menuju Naruto yang Asli)

SFX: Tap!

(Scene pindah ke dimensi Pasir)

(Sasuke nampak masih sendirian)

Sasuke: (mengusap keringat di dahinya) "Aku yakin disini tempatnya. lautan air asam!"

(Sasuke sampai di tempat dimana ia merasakan Chakra Naruto)

(Kembali ke tempat Sakura dan Obito)

(Obito lanjut ke dimensi yang lain)

SFX: Swirl! Buka!

(Munculah air dari dalam portal kamui itu)

Obito: "!! [Lautan Air Asam!]"

SFX: Tapp!

(Sakura dengan sigap membawa Obito melompat menghindari siraman air keras itu)

Sakura: "!!"

(Baju Sakura basah terkena air keras. Dia barusaha membukanya)

Obito: "Kau baik-baik saja?"

Sakura: (kesakitan) "Aku baik-baik saja, ini bukan apa-apa.."

(Portal Kamui masih berputar)

Obito: "Kau Ninja Medis kan? Kita tunggu sampai lukamu sembuh. (ngos-ngosan) Tempat yang barusan juga salah, mari istirahat sebentar.."

Sakura: "Lupakan itu!" (memegang punggung Obito)

Obito: (kaget) "..."

Sakura: "Kita tidak boleh menyianyiakan kesempatan yang Naruto berikan!"

Obito: "Tapi kau terluka... Hanya sebentar kok.."

Sakura: "Kita sama-sama kehabisan chakra 'kan? Ayo lanjut saja..." (senyum)

Obito: (melirik Sakura) "... Saat dia terjatuh, kau ingin neyelamatkannya ya 'kan? Baiklah! Dimensi Selanjutnya!"

Sakura: "Baik!"

Obito: "Kamui!!" (portal Kamui kembali terbuka)

Sakura: (melihat Sasuke) "Sasuke-kun!"

Obito: "Disana!"

(Disisi Sasuke, jauh disampingnya terlihat portal Obito)

Sasuke: "!!"

Sakura: "Sasuke-kun!! Kearah sini! Cepatlah!"

Obito: "Sial!"

(Nampak Obito dan Sakura sudah tidak kuat lagi)

(Sasuke mulai berlari menuju portal itu)

Sasuke: (fokus mata kirinya) "..."

Sakura: "Sasuke-kun!!"

(Obito dan Sakura sudah tidak kuat lagi. Portal itu mengecil, sementara Sasuke masih cukup jauh)

Sakura: "Haaaaaaaaaaaaaahhh, Shaaaaannnaro!!!" (berusaha sekuat tenaga)

(Obito dan Sakura benar-nbenar sudah tidak kuat lagi)

(Sasuke masih berlari mendekati portal)

Obito: "Sial!"

Sakura: "[Oh, tidak...]" (hendak pingsan)

SFX: Laapp!

(Sekejap mata, Sasuke sudah berada di belakang Sakura, menahanya supaya tidak jatuh)

Sakura: (pucat, masih sadar) "!?"

Obito: (menoleh kebelakang) "Bagaimana kau bisa..."

Sasuke: "Ini kemampuan baruku. Aku bisa pindah-pindah tempat dengan sekejap... Meskipun ada batas jarak tertentu... Tapi berkat kau, aku berhasil pindah."

#Akhirnya...

By Narutonian..

Read more »

Chapter Naruto 684 [Versi Teks] Bahasa Indonesia

"Harus Dibunuh"

Sakura: "Sudah kuduga, pria ini tak bertahan lama, itulah kenapa dia rela mati"

Obito: "Naruto dan Sakura, sentuh tubuhku agar kalian bisa ikut pindah dimensi kapan saja"

SFX: Tap Cluk!

(Terlihat Naruto dan Sakura menuju dan memegang tubuh Obito)

Sakura: "Ya"

(Kaguya terlihat mengawasi area sekitar termasuk Naruto yang tertahan di esnya)

Naruto: "..."

Bunshin Naruto: "Dia sudah tahu kita disini bukan?"

Sakura: (menelen ludah) "...."

Obito: "Kita harus menganggap kalau dia bisa merasakan kita. saat kita masuk kedimensinya dengan Kamui"

Kakashi: "Sepertinya dia tidak peduli kita"

SFX: Wush!

(Dengan kecdepatan penuh Kaguya terbang mengarah ke Naruto yang tertahan oleh es)

Naruto: [Ya datanglah, kau ingin chakraku kan?]

Kaguya: "..."

Obito: "..." (mengawasi Kaguya)

Naruto: [Percuma saja menggunakan jutsu yang hebat, dia akan menyerapnya. Teknik terbaik untuk melawanya adalah pengalihan perhatian dan taijutsu]

Naruto: "[Haremu no jutsu tidak akan mempan lagi. Aku akan kembali keserangan originalku!!! Aku akan memojokanya dengan teknik itu!!! Saat dia mau kabur dengan portal lagi, aku akan ikut masuk dan aku akan mencari Sasuke. Aku masih bisa merasakan chakranya dengan jelas!!!]

Kaguya: "Ini adalah dimensiku kau takkan tak berbuat apa-apa"

Kokuo: (dalam pikiran Naruto) "Apa kau siap Naruto"

Naruto: ["Ya"]

Kokuo: "Aku akan memanaskan chakra sampai ke titik didih!!!"

Naruto: "KAIRIKI MUSOU"

SFX: Krek!

(Es yang menahan Naruto perlahan retak dan menguap)

Kaguya: "!!"

SFX: Krak! Booom!

(Es yang menahan dan disekitar Naruto mulai mencair dan mengenai Kaguya)

Naruto: "Wooraaahhhh"

Bunshin Naruto: "Yeah"

Sakura: "woow"

Kurama: (di dalam pikiran Naruto) "Aku sudah menyiapkan chakra untukmu Naruto"

Naruto: "Terima kasih, Kurama. (merapal segel) Taju.."

Kaguya: "!!"

Naruto: "Kagebunshin no Jutsu!"

SFX: Boft Boft Boft!

(Ribuan Bunshin Naruto hadir dihadapan Kaguya)

SFX: Tap Wush!

(Terlihat para bunshin Naruto menyerang Kaguya secra bersama-sama)

Kaguya: "..." (merentangkan tanganya)

SFX: Swing!

(Sebuah chakra raksasa berbentuk tangan mengarah ke bunshin Naruto)

SFX: Boom!

(Bunshin Naruto berhasil dihantam hingga jatuh ditanah)

Naruto: "Aekarang ini adalah dimensiku"

SFX: Tap!

(Terlihat Naruto menghantam tangan Kaguya)

Naruto: "U-!!!"

Kaguya: "?!"

Bunshin Naruto: "Zu-!!"(menendang tangan Kaguya satunya)

Bunshin Naruto: "Ma-!!"(menghantam bagian belakang Kaguya)

Bunshin Naruto: "Ki-!!"(menghantam bagian depan Kaguya)

Kaguya: "...." (melotot)

All Bunshin: "NARUTO ITTAI RENDAN!!!"

(Tiba_tiba all bunshin Naruto menyerang Kaguya kembali dari segala arah)

SFX: Zoom!

(Terlihat Kaguya membuka kembali portal dimensi)

Naruto: [Dia membukanya!!!]

Obito: (mengamati)

SFX: Zuzuzuz!

(Perlahan_lahan Kaguya mulai masuk ke portal tersebut)

Naruto: "Aku, yang asli akan masuk"

(Terlihat Naruto terbang dengan cepat menuju portal itu untuk menyusul Kaguya dan lenyap)

SFX: Tap!

(Terlihat Kaguya terjatuh disuatu tanah yang tandus)

Zetzu Hitam: "!! Dia masuk kesini. Tak mungkin!"

SFX: Tap!

(Terlihat Naruto juga telah sampai ditempat itu)

Naruto: "Ugh"

Zetzu Hitam: "!!"

Zetzu Hitam: "Sepetinya lebih dari satu yang berhasil masuk! Tapi 2 dari mereka menghilang karena kehabisan tenaga. Klon tidak punya cukup chakra untuk sampai disini. Kau pasti yang asli"

Naruto: "Memang kenapa jika aku yang asli!!!"

Zetzu Hitam: "Ibu dia berhasil masuk ke dimensi pertama ini. Ini adalah dimensi penghubung dengan dimensi lain, kita tak bisa membiarkan dia tetap disini. Dia bisa saja menuju tempat Sasuke berkat hubungan Yin-Yang mereka. Dengan teknik aneh yang mereka gunakan sebelumnya. Dia shinobi yang tidak bisa di prediksi. Kita harus...."

Zetzu Hitam: "...membunuhnya":

Kaguya: "Tidak, aku harus menyerap chakra mereka"

Zeztu hitam: "Kau menggunakan banyak sekali chakra saat berpindah dimensi. Kau harus menyimpanya untuk nanti. Kita tidak harus tetap berurusan denganya. Jika dia menyegelmu, kita harus memulainya dari awal. Mungkin benar kau akan kehilanganchakra yang besar. Tapi kita sudah tidak membutuhkanya lagi. Lagi pula itu masih lebih baik daripada rencana kita gagal"

Kaguya: "..."(tertunduk)

Kaguya: "Kau benar"

SFX: Swing!

(Terlihat di punggung Kaguya muncul tulang-tulang tajam)

Naruto: "!!"

SFX: Zoom

(Terlihat Kaguya menciptakan portal lagi)

Kaguya: "aku bisa membunuhnya membunuhnya dengan teknik ini TOMOGOROSHI NO HAIKOTSU"

SFX: Wush!

(Kaguya melemparkan tulang tajam itu ke dalam portal)

Naruto: "??"

(Ya, jarum itu tembus pada bagian belakang Naruto. Namun Naruto berhasil menghindarinya)

Naruto: "?!"

SFX: Jleb!

(Terlihat perut Naruto tertusuk oleh benda milik Kaguya itu)

Zetzu Hitam: "Mati kau"

SFX: Melebur!

(Tiba-tiba saja tubuh Naruto lalu melebur seperti butiran abu)

Naruto: "Uwah!!!!"

SFX: Zoom!

Kaguya: (masuk portal dimensi) "Sekarang klon-klon yang ada dimensi es seharusnya sudah menghilang"

SFX: Swoosh!

(Terlihat pusaran Kamui Obito)

Obito: "Berkat Naruto kita jadi bisa bersembunyi dalam dimensiku. Tapi baik dia maupun klonya tak ada disini. Aku cuma bisa mengandalkanmu Sakura"

(Ya, pada akhirnya Obito dan Sakura berhasil menyelinap ke dimensi Kaguya)

Sakura: "Aku tahu"

(Kembali kedunia es)

Zetzu Hitam: "kita sudah membunuh yang asli...! Kenapa mereka tidak menghilang!?"

(Ya, terlihat puluhan Bunshin Naruto masih berdiri kokoh dihapadan Kaguya)

Kakashi: "Sepertinya kau berhasil masuk dengan selamat Obito"

#Obito dan Sakura maju menyelamatkan Sasuke!!!
By Narutonian

Read more »

Chapter Naruto 683 [Versi Teks] Bahasa Indonesia

"Aku Punya Impian Yang Sama Denganmu"

#Mereka berdua terpisah!!

SFX: Bzzzzzz!

(Portal dimensi Kaguya disamping Naruto mulai menutup)

Naruto: "Sasuke!!"

(Naruto berteriak bersamaan dengan menghilangnya Sasuke. Bagaimanapun Sasuke sudah benar-benar terbawa ke dunia yang berbeda dengannya.)

SFX: Tarik!

Naruto: (menarik portal agar tetap terbuka) "Ugh!"

(Disisi Sasuke ia duduk di tengah-tengah padang pasir yang amat luas kelihatannya)

SFX: Bzzz!

(Portal dimensi didepannya juga tertutup)

Sasuke: (duduk) "!!"

Naruto: "Woooaaaahhhhh!!!!"

(Naruto sekuat tenaga berusaha membuka portal yang hampir tertutup itu)

Naruto: (gagal membuka)"Sial!!"

Zetsu Hitam: (tersenyum lebar) "Sekarang, kau takkan bisa menyegel ibuku lagi!! Akan kumulai dengan menghisap chakramu!"

(Kaguya lalu memasukan tangannya ke portal dimensi yang tercipta disampingnya, lalu muncul di belakang Naruto)

SFX: Hap!!

Naruto: (menoleh kebelakang) "!!"

(Naruto kali ini cepat dan mampu menghindarinya)

Zetsu hitam: "Refleks yang bagus.."

(Naruto terbang lebih tinggi dari Kaguya)

Naruto: "Aku harus menemukan Sasuke!!"

Kaguya: "Gesit juga anak ini..."

(Kaguya kembali masuk ke portal dimensi itu. Kali ini tak hanya tangan, namun seluruh tubuhnya. Kaguya menghilang.)

Naruto: "Aku tak bisa menebak darimana ia akan muncul selanjutnya!?"

(Naruto mulai menoleh-noleh waspada)

(Tiba-tiba hal yang sangat mengejutkan terjadi. Es-es runcing di sekelilingnya tiba-tiba semakin rapat dan menghujam kearah tubuhnya)

Naruto: "Apa! Ugh!?"

#Alam menyerangnya!

(Dunia seolah menjepit tubuh Naruto)

Naruto: (teriak) "Uwa!!!"

(Scene pindah ke Kakashi dan yang lainnya)

Sakura: "Mungkin kita saja yang dia bawa ke dunia ini?

Bunshin Naruto: "Tidak, tubuh asliku juga ada di dunia ini, tapi aku tak bisa merasakan keberadaan Sasuke.."

(Setelah itu, Obito yang ada di dekat mereka tiba-tiba saja terbangun.

Obito: "Dimana.. aku?"

Kakashi: "Obito!!"

Obito: "Kakashi? Apa belum mati?"

Bunshin Naruto: "Aku sudah memulihkanmu, tapi.."

Obito: "Ya, aku tahu.. Bgaimana dengan Madara? Apa kau sudah mengalahkannya!?"

Kakashi: "Tidak.. situasinya berubah.."

Bunshin Naruto: "Biar kujelaskan. Akan kuceritakan juga tentang Rikudou, Kaguya dan segelnya!"

Obito: "Aku tak tahu apa yang terjadi, tapi apa ini berarti musuh masih belum dikalahkan? Kalau begitu, bawalah aku ke sana, kita bisa membicarakan ini di jalan.."

Bunshin Naruto: "Aku tak bisa merasakan keberadaan Sasuke, dan aku merasakan bahwa aku yang asli sedang gelisah. Mungkin berbahaya kalau kita kesana."

Sakura: "Aku tak yakin kita bisa membantu atau malah akan menganggu. Tapi lebih baik kalau kita berada disana bila dibutuhkan."

Kakashi:  "Lagipula jika kita tak mengalahkan Kaguya, dunia ini akan tamat. Cuma kita yang tersisa, yang bisa berbuat sesuatu. Kami semua sudah siap...."

Kakashi: (melanjutkan perkataannya) "...untuk mati.."

(Pindah ke sisi para Edo Tensei Hokage, tampak Minato sudah sampai dan keempat 3 Hokage yang sudah berkumpul. Disana nampak juga Hashirama yang sedang memriksa bagian bawah tubuh Madara yang masih tertinggal disana)

SFX: Tap!

Minato: "Maaf terlambat.. Apa kalian sudah mengerti sesuatu?"

Hashirama: "Kami tak bisa menemukan siapapun. Hanya separuh bagian tubuh Madara yang ada disini"

Minato: "Jika setengah bagian darinya disini, bukannya bisa dibilang kalau dia sudah mati? Walaupun sebenarnya aku punya firasat buruk.."

Tobirama: "Selain itu, sepertinya Mugen Tsukuyominya telah selesai, walau mayat seperti kita tak terkena pengaruhnya.. Dimana kalian pada saat itu?"

Minato: "Aku mencoba menyelamatkan orang-orang yang terkena efeknya... dengan memotong yang mengikat mereka, tapi mereka tetap tidak bisa bangun.. dan cabang yang lain pun akan menangkap mereka lagi"

Hiruzen: "Jadi sama saja ya.."

Tpbirama: "Jika kita akan memastikan apakah Madara sudah mati atau belum, kita bisa menggunakan bagian bawah tubuhnya untuk membangkitkannya dengan Edo Tensei, dan menanyakannya apa yang sedang terjadi.."

Hashirama: (marah) "Tapi itu memerlukan korban lagi, kan? Pasti ada cara lain.."

Tobirama: "Ini bukan saatnya terbawa emosi...!"

(Hashirama lalu mencoba sesuatu dengan menyentuh tubuh bagian madara itu. Seperti memadukan chakranya dengan Madara)

(Kemudian dari sebagian tubuh Madara itu, sesosok arwah tiba-tiba saja muncul. Para hokage kaget.)

Hagoromo: "Kau sungguh orang yang baik, reinkarnasi Ashura yang sebelumnya.."

(Ya! Sosok arwah itu tak lain adalah Hagoromo/Rikudo Sennin)

Hashirama: "Kau.."

Hagoromo: "Namaku Hagoromo, aku adalah penemu Ninshuu.. dan juga dikenal sebagai Rikudo Sennin.."

(Beralih ke tempat Sasuke)

SFX: Haah! Haah!

(Nampak Sasuke kelelahan seperti habis melakukan sesuatu)

(Sepertinya ia berusaha melakukan berbagai cara untuk keluar dari gurun itu)

Sasuke: "Apapun yang kulakukan, tak ada yang berhasil..."

(Kembali ke sisi Bunshin Naruto dan yang lainnya, mereka sedang dalam perjalanan menuju tubuh asli Naruto. Dan di jalan, sepertinya bunshin Naruto sudah menjelaskan semuanya.)

Obito: (berlari) "Ini sulit dipercaya.. yang jelas untuk Kaguya, kita membutuhkan Naruto dan Sasuke agar mereka bisa menggunakan kekuatan mereka bersama-sama."

Bunshin Naruto: (berlari) "Ya! Tapi sudah kubilang, aku tak bisa merasakan keberadaan Sasuke!!"

Kakashi: (melihat keatas) "Esnya bergerak!!"

(Di kejauhan, memang tampak es bergerak menjepit sesuatu.)

Bunshin Naruto: (menunjuk) "Di sana!!"

Obito: "..."

Naruto: "Uukhh!! Dia menyatu dengan alam!!"

(Naruto yang aslu masih terjepit es)

Sakura: "Naruto!!"

Obito: "Di sebelah sana ya!?"

(Diatas terlihat ada portal yang terbuka, yang hanya menampilkan wajah Kaguya. Kaguya mengintip dari balik portal kecil yang perlahan semakin membesar. Muncul lah dia dari portal tersebut)

Naruto: "Akhirnya kau keluar"

Sakura: "Bagaimana cara kerjanya??" (heran melihat Kaguya)

Obito: "Semacam jutsu antar dimensi ya.."

Naruto: "[Ok, aku berpura-pura tersangkut di sini, sekarang aku tinggal menunggu mereka mendekat lalu kemudian menyerang.]"

Obito: "Tadi kau bilang bahwa kau mendadak tak bisa merasakan Sasuke, kan?"

(Obito bertanya pada bunshin Naruto didekatnya)

Bunshin Naruto: "Ya.."

Obito: "Kalau begitu, ada kemungkinan dia dikirim ke dimensi yang lain.."

Obito: "Dia keluar dari dimensi lain, ini mirip dengan kekuatan mataku."

Kakashi: "Apa kau bisa masuk ke sana?"

Obito: "Jika aku bisa menyambungkan kamuiku dengannya segera setelah dia membuka dimensi yang lain lagi... aku yakin aku bisa memasukinya. Jika Sasuke ada di sana, aku bisa membawanya kembali kemari.."

Bunshin Naruto: "Baik, kalau begitu aku akan menolong tubuh asliku!!"

Obito: "Hanya saja...."

Kakashi/Sakura: "!?"

Kaguya: "..." (memperhatikan kebawah)

Obito: "Ini membutuhkan chakra yang sangat besar.. karena ini bukan dimensi milikku sendiri. Kalau aku kehabisan selama aku disana, tamat sudah bagiku."

Bunshin Naruto: "Kalau begitu aku akan pergi denganmu, tubuh asliku takkan kalah semudah itu dikalahkan, aku ini kuat.."

Obito: "Chakra dari bunshin sepertimu takkan cukup.."

Sakura: "Bagaimana dengan chakra Byakugou milikku?

Obito: "Itu masih belum cukup, kalian berdua ikut aku."

Sakura: "Baik..."

Obito: "Aku bahkan tak bisa memastikan apa Sasuke berada di sana, tapi pertama-tama, aku akan masuk kedalam teritorialnya. Akan kutemukan Sasuke bagaimanapun caranya, dan membawanya kepadamu."

Bunshin Naruto: "..."

(Bunshin Naruto tersenyum)

Naruto: (menundukan kepala pada Obito) "Obito, terimakasih sudah membantuku dan Sasuke juga..."

Obito: "Jangan berterimakasih padaku, aku dulu adalah musuhmu.."

Bunshin Naruto: "Kau.. sudah tak memakai topeng lagi.."

Obito: "Aku teman Kakashi, murid ayahmu, seorang Uchiha seperti Sasuke, dan.."

(Obito lalu teringat dengan kata-kata Naruto padanya dulu, "Sorang Hokage adalah seseorang yang berjalan di depan, menghadang semua bahaya."

(Ia juga teringat kata-kata Kakashi tentang Naruto, "Cara hidupnya menarik perhatian rekan-rekannya, dan membuat mereka ingin membantunya.."

Obito: "Aku orang yang dulu punya impian yang sama denganmu. Dulu. Sekarang bukanlah saatnya untuk penyesalan. Tapi setidaknya, biarkan aku berjalan.... DAN MATI DI DIDEPANMU.."

#Dia telah menemukan jalannya sendiri

##Selanjutnya, Naruto dan Obito pergi menolong Sasuke...!? "Pemandangan yang terlihat Mata!??"

Read more »

Chapter Naruto 682 [Versi Teks] Bahasa Indonesia

"Kau Yakin Tak Pernah Melihatnya"

#Menghadapi iblis...!!
(Naruto dan Sasuke masih berhadapan dengan Kaguya, Naruto melayang di samping Sasuke, sedangkan Sasuke sendiri masih berpijakan pada piringan Godoudama Naruto)
Sasuke: "Teknik itu...?"

(Sasuke masih kelihatan agak ragu saat mendengar rencana yang akan Naruto jalankan. Tapi, Naruto tetap optimis.)
Naruto: "Yeah... Sasuke, dengarkan aku"

(Di tempat Kaguya, Zetsu Hitam bersembunyi di balik jubah Kaguya, ia tampak tak takut sama sekali.)
Zetsu Hitam: "Aku tak tahu apa yang akan kalian lakukan, tapi ibuku bisa menyerap jutsu apapun. Apapun yang akan kalian lakukan, akan sia-sia."

(Sementara di sisi bunshin Naruto, tampak ia masih menjaga tubuh Sakura, Kakashi, dan Obito. Sakura dari kejauhan terus mengawasi Naruto dan Sasuke.)
Kakashi: "Bagaimana siyuasinya?"

Sakura: "Sekarang mereka sedang bersebelahan"

Kakashi: "Begitu ya.."

Kakashi: "[Kekuatan yang mampu membawamu ke suatu dimensi yang bukan genjutsu.. Sungguh level yang berbeda jauh, dia sudah seperti.. dewa.."

Sakura: "Apa rencanamu untuk melawannya, Naruto?" (kepada bunshin Naruto.

Bunshin Naruto: "Mungkin ini yang terakhir, tapi kita akan melakukan apapun yang kita bisa"

Bunshin Naruto: "Rencananya sama seperti yang selalu kita lakukan di saat terakhir." (sambil menempelkan telapak tangannya ke tubuh Obito)

(Sepertinya Obito masih bisa diselamatkan)

(Kembali lagi ke Naruto Asli dan Sasuke, tampak Sasuke masih tak yakin dengan rencana Naruto.)
Sasuke: "Apa kau serius?"

Naruto: "Kita tak akan tahu jika tak mencoba. Aku sudah melakukan jutsu ini lebih sering dari pada rasengan, ini patut dicoba!"

Sasuke: "Jika memang bisa membuat celah pada pertahanan musuh, kurasa kita bisa mencobanya, mata kiriku sudah siap.."

Sasuke: (segel tangan) "Ayo!!"

Naruto: "Yah!!"

Kaguya: "!!"

Sasuke: "Amaterasu!!"

(Sasuke menggunakan mata kirinya dan mengaktifkan Amaterasu, menyelimuti tubuh kaguya dengan api hitam tersebut. Kaguya bisa menyerapnya, namun saat api-api itu telah menghilang, tampak Naruto sudah berada di hadapan Kaguya)

Sakura: "Mereka bergerak!!"

Naruto: "Rasakan ini!!"

(Naruto menggunakan Kage Bunshin dan menciptakan beberapa bayangan disekitar Kaguya)
Kaguya: (Byakugan aktif) "!!!!"

(Naruto melesatkan jutsunya)
Naruto: "Sexy Reversi Harem no Jutsu!!!"

SFX: Boffttt!!!!
(Bayangan-bayangan Naruto berubah menjadi pemuda-pemuda tampan dan seksi)

(Jutsu Penggoda versi kebalikan begitulah jika diartikan. Kaguya terdiam, Sakura, Kakashi, begitu pula dengan Sasuke.)
Naruto: (yakin) "[Jutsu seperti ini biasanya selalu mempan pada lawan yang kuat..]"

Sakura: "[Idiooooooooott!!! Bisa-bisanya kau gunakan jutsu gituan dalam situasi seperti ini!? Aku mungkin terpengaruh, tapi dewa mana terpengaruh!!??"


SFX: Jotos!!
(Kaguya lengah dan akhirnya berhasil dipukul jatuh oleh Naruto)
Sakura: "[Jurusnya mempan!!!]" (muka konyol)

Naruto: "Mungkin kau itu leluhur chakra atau apalah, tapi kuyakin kau tak pernah melihat jutsu ini!! Inilah sejarah Shinobi, dasar sialan!!"

Sasuke: "Sekarang, Naruto!!"

Naruto: "Yeah!"

(Sasuke dan Naruto bergerak cepat dan langsung manyiapkan segel)

Kakashi: "[Sungguh tak disangka, tak pernah kubayangkan ninjutsu mesum Naruto akan menyelamatkan dunia!! Apa kau melihatnya, Jiraiya-sensei!?]"

(Kakashi kemudian teringat dengan salah satu percakapannya dengan Jiraiya dulu. "Aku percaya bahwa Naruto adalah anak dalam ramalan yang akan menyelamatkan dunia. Jika diingat tentang sejarah Shinobi Konoha, bisa dibilang dia termasuk orang yang melewati "A", dia lebih mirip denganku dari pada Minato.")


(Kembali ke pertarungan, sesaat sebelum Naruto dan Sasuke menyegelnya, tiba-tiba saja tubuh mereka tak bisa bergerak. Mendadak Naruto dan Sasuke membeku.)

Naruto: "Dingin!? Apa?"

Sasuke: "Es!??"

Kakashi: (kaget) "Berubah!?"

(Kakashi kaget melihat tempatnya kini berubah. Memang kali ini, tempat mereka berubah menjadi tempat yang dipenuhi oleh es dan salju)


(Bersamaan dengan itu, Kaguya menghilang)Naruto: (kaget) "Dia menghilang!?"

Sasuke: "Dia bisa berpindah-pindah dimensi!??"

(Memang, tampak Kaguya muncul di sisi lain yang tidak membeku, meninggalkan Naruto dan Sasuke masih membeku di tempatnya.)


(Diperlihatkan dalam dunia Kaguya, nampak kini tempat itu sudah berubah total menjadi gunung es)


Sakura: "Naruto, dimana Sasuke-kun!?" (pada bunshin Naruto)

Kakashi: "Tempat ini.. apa kita berpindah lagi?"

Sakura: "Naruto.. siapa yang melakukan jutsu ini??"

Naruto: "Eh? Sepertinya ini.."

Kakashi: "Perasaan yang sama saat kita pindah ke dunia lava, ini pastilah jurus musuh.."

Sakura: "Dia bisa mengubah dunianya dalam sekejap, dan itu nyata seperti Genjutsu. Kali ini dunia es, bagaimana cara kerjanya!?"


Sasuke: "Amaterasu!" (fokus pada Rinnegan Kirinya)

Sasuke: "Kagutsuchi!!" (fokus pada Mangekyou Sharingan kanannya)

(Ya, Sasuke menggunakan api hitamnya untuk bisa keluar dari kurungan es tadi)

Naruto: "Terimakasih, Sasuke!! Dan.. Maaf, Sexy Jutsu tak berhasil."

Sasuke: "Hn.. Aku tak pernah punya pikiran bertarung melawannya dengan jutsu itu. Kali ini kita gunakan taktik kerjasama milikku."

Zetsu Hitam: "Ibu, mereka susah sekali diatasi, sebaiknya kita memisahkan mereka dan menyerangnya secara bersamaan.."

(Kaguya memasukan tangannya ke ruang antar dimensi)
Sasuke: "!!"

(Tangan Kaguya tadi muncul di belakang Sasuke.)
SFX: Tarik!
(Kaguya menarik tubuh Sasuke)
Naruto: "Eh!?"

(Naruto dan Sasuke kini terpisah.)
(Naruto masih berada di dunia itu, sementara Sasuke...)
SFX: Jatuh!
Sasuke: "Dimana aku!"

(Tiba-tiba saja Sasuke sudah berada di suatu gurun.)

Read more »