Chapter Naruto 676 [Versi Teks] Bahasa Indonesia

"Infinite Tsukuyomi"

Tiba-tiba muncul pusaran kamui.....

Madara keluar bersama Zetsu Hitam dari pusaran tersebut.

Kakashi, Sakura, Naruto, Sasuke tercengang melihat Madara yang muncul dari pusaran

Madara: "Dalam hal ini. Apakah kalian fikir jika mati bersama sebagai sebuah kerjasama Tim?"

Kakashi: "Madara...Apakah kau mendapatkan kedua Rinnegannya...?"

(Madara telah mendapatkannya)

Kakashi/Sakura/Naruto/Sasuke: "Obito...!!!"

Zetsu Hitam: "Sayangnya Obito telah tiada. Aku mengambil tubuhnya"

Zetsu Hitam: "Rupanya dia (Obito) ingin menebus kesalahan masa lalunya. Jauh di dalam lubuk hatinya dia mengandalkan kalian untuk melanjutkannya, seperti anak-anak"

Naruto: "Bukankah itu egois? Seperti bocah manja..."

(terlihat sakura dan Madara yang berjumlah tiga)

Kakashi/Sakura/Naruto/Sasuke: "Tak boleh menyalahkannya dengan kekuatan mata itu"

Sakura: "...."

(Kakashi, Sakura, Naruto, Sasuke berkumpul dan terbayang saat dulu besama. Sakura merasa terdesak dan mengeluarkan tanda di dahi seperti Tsunade)

(Setelah mengeluarkan tanda di dahi Sakura melesat menuju Madara)

Sakura: "Aku akan mengalihkan perhatian..Teruslah maju...!!!"

Naruto: "...!!"

Naruto: "Tunggu...!!!"

(Sakura tertusuk tongkat besi oleh Madara)

Kakashi: "..?!!"

Naruto: "Sakura-chan!!"

Fizzz...Sasuke ikut meluncur....

(Sakura sudah tertusuk tapi masih bertahan dan bersiap akan memukul Madara)

(Madara terbayang saat bertarung dengan Tsunade yang menggunakan teknik Ninpou Souzou saise, Hyakugou No Jutsu) 

(Ninpou Souzou saise, Hyakugou No Jutsu. Hanya orang yang telah menguasai teknik ini yang dapat melanggar peraturan Ninja diatas)

(Sakura menghajar Madara dan Sasuke juga bersiap dengan pedangnya untuk menebas Madara)

Sakura: "Eh...!!!???"

(Madara tidak terkena pukulan dari Sakura)

Sakura: "Penghalang tak terlihat? Aku tak dapat mencapainya!"

Naruto/Sasuke: "!!!"

Grab...!!!

(Serangan mereka tidak ada yang mengenai Madara)

(Pedang sasuke menghantap tanah mengakibatkan tanah seperti di boom. naruto memegang Sakura yang terpental dan tertancap tongkat madara)

Kakashi: "Apa..!!??"

(Naruto menyabut tongkat yang menancap di perut Sakura. Zack... tongkat terlepas dari perut Sakura)

Sakura: "Ugh...!!"

Naruto: "Sakura-chan..!!"

Sakura: "Jangan khawatir Naruto..."

Sakura: (menetap Sasuke) "Sasuke-kun.."

Sasuke: (nampaknya tak peduli) "Aku tak apa-apa"

Sasuke: "Naruto...."

Naruto: "Ya, aku tahu jumlah mereka bertambah..."

Sakura: Menatap sasuke)"..!!?? matakirinya rinnegan?"

(Terlihat Zetsu hitam dan empat bayangan Madara)

Sasuke: "Sekarang Madara punya empat bayangan"

Madara: ".....Sudah cukup main-mainnya"

(Tap!!.... Madara meluncur ke atas. Tangannya diangkat ke atas dan terdapat bulatan kecil di atas telapak tangannya yang lama-lama membesar)

Kakashi: "Apa yang dia coba lakukan?"

(rupanya Madara mengeluarkan jurus Chibaku Tense. Tanah dan bebatuan terangkat keatas membentuk bulatan besar)

Gara dll: "..Ugh!! Kita tinggalkan tempat ini"

Gara dll: "Bagaimana dengan Naruto dan yang lainnya!?"

Gara: "Aku yakin mereka akan baik-baik saja"

Sakura: "Apa ini?"

Naruto: "Mereka lebih besar dan lebih banyak dari sebelumnua..!!"

Sasuke: "Jangan teralihkan karenanya!! bayangannya ada di sini!!"

Madara: "Rintikan hujan ini akan sedikit besar dan lebih keras.."

(Terlihat bulatan-bulatan batu besar di langit)

Sasuke: "Mereka datang..!!! Bayangannya juga..!!"

Naruto: Kagebunshin No Jutsu..!!! Serahkan mereka padaku!!!

(Bunshin Naruto melawan bayangn Madara)

Zetsu Hitam: "Sebaiknya kurekam kematian mereka"

Naruto: (mengeluarkan bola hitam dari tangannya) Kurama..!!

Kurama: "Yeah...!!"

(sasuke mengeluarkan Susanoo dan naruto melemparkan biju damaa rasenshuriken untuk menghancurkan batuan besar yang ada di langit. duar...rrr duarrrrrrrr batuannya meledak)

Sakura/Kakashi: "Ugh!!"

(terlihat susano sedang menghancurkan bebatuannya)

Sasuke: "Sial mereka tak ada habinya!!!"

Sakura: "w-wow..!!!"

Bunshin naruto: "Keparat...Dasar brengsek..!!!"

Kakashi: "...."

(Terlihat sebuah bulatan batu besar seperti bulan. Madara ada didekatnya)

(Menurut apa yang tertulis di tugu batu ketika seseorang memiliki kekuatan perpindahan (Rinnegan) untuk mendekat ke bulan. Mata yang mampu menciptakan impian tanpa batas menjadi nyata)

(Di dahi Madara muncul sebuah mata Rinnegan)

Selanjutnay....Mimpi buruk akhirnya merekah..!!! Apa yang akan Naruto lakukan untuk menghadapi genjutsu yang menyelimuti Dunia???

Bersambung di Naruto chapter 677 minggu depan...